Perbedaan Galvalum vs Galvanis Untuk Kontruksi Perumahan

Perkembangan teknologi berperan penting dalam dunia kontruksi perumahaan saat ini. Galvalum baja ringan, misalnya, saat ini banyak dimanfaatkan sebagai material rangka atap rumah.

Galvalum ini memiliki kelebihan dibandingkan kayu dan besi konvensional. Sebagian besar perumahaan sudah mulai meninggalkan bahan kayu sebagai rangka atap sehingga kebutuhan galvalum baja ringan semakin meningkat.

Galvalum adalah suatu proses pelapisan protective pada suatu logam baja atau besi yang berkualitas tinggi seperti baja ringan. lapisan ini terdiri dari seng, alumunium dan silikon yang berfungsi untuk melindungi baja ringan dari oksidasi seperti anti karat atau korosi.

Perbandingan Galvalum vs Galvanis

Ini berbeda dengan galvanis, perbedaan galvalum vs galvanis adalah pada proses pelapisan pada baja ringan. Disebut dengan Galvanis adalah material logam baja yang hanya di lapisi dengan seng 100%. Biasanya baja ringan galvanis ini di jual dengan harga murah, juga tahan terhadap campuran semen namun galvanis ini tidak tahan terhadap air garam sehingga cepat berkarat.

Galvalum mengandung lapisan 3 kombinasi silikon, alumunium, seng. Biasanya lebih tahan terhadap zat-zat korosif seperti karat namun galvalume ini tidak tahan terhadap semen sehingga jenis ini biasanya di gunakan untuk area ekternal seperti rangka atap dan atap atau talang rumah. Serta penggunaan galvalum ini biasanya di gunakan pada bangunan yang terletak di daerah pantai.

Secara kasat mata galvalum dan galvanis sangat sulit membedakannya, untuk mengetahui perbedaanyanya anda bisa melihat segi warnanya yaitu galvalum berwarna silver atau bronze namun tidak mengkilat atau doff dan galvanies berwana silver mengkilat atau gossy silver karena kandungan seng nya tinggi ini bisa di sebut zincalume.